Tangerang Selatan, 08 Maret 2023. Dukungan Kementerian Keuangan Provinsi Banten terhadap pemberdayaan UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) kembali dibuktikan dengan penyelenggaraan kegiatan Bazar UMKM. Kegiatan yang dilaksanakan pada hari Selasa, 07 Maret 2023 yang bertempat di halaman depan Kanwil DJPb Banten dan telah menghadirkan sekitar 44 pelaku UMKM Binaan Kementerian Keuangan Provinsi Banten serta Bank Mandiri dan Bank Indonesia dengan berbagai macam produk baik itu makanan/minuman, kerajinan tangan maupun busana.
Upaya pemberdayaan UMKM tentu membutuhkan sinergi dari berbagai pihak. Acara Bazar UMKM ini dapat terlaksana berkat sinergi internal Kementerian Keuangan yaitu Kanwil DJPb Banten, Kanwil DJP Banten, Kanwil DJBC Banten, Kanwil DJKN Banten, KPU BC Soekarno Hatta, dan PKN STAN Selain itu, kegiatan Bazar UMKM ini juga telah mengundang berbagai instansi terkait, seperti Sekda Kota Serang, Perwakilan BI Prov Banten, Perwakilan BPK, Perwakilan BPKP Provinsi Banten, BPS Provinsi Banten, BPKAD Provinsi Banten, Dinas Koperasi UKM Provinsi Banten, Disperindag Provinsi Banten dan juga warga sekitar.
Kegiatan dibuka oleh Bapak Sugiyarto selaku Kepala Kantor Wilayah DJPb Provinsi Banten dan Kepala Perwakilan Kementerian Keuangan Provinsi Banten yang menyampaikan bahwa kondisi saat ini sebanyak 84,8% UMKM yang tadinya terpuruk sudah kembali beroperasi normal. Dan pemerintah sudah menerapkan beberapa kebijakan strategis melalui Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) antara lain pembiayaan KUR pada masa pandemi, Bantuan Produktif Usaha Mikro (BPUM), Penjaminan kredit UMKM, Subsidi Bunga/Margin Non-KUR, dan Pajak Penghasilan Final (PPh) UMKM Ditanggung Pemerintah.
Selain bazar UMKM, kegiatan lain juga telah dilaksanakan seperti Kegiatan Donor Darah, Sosialisasi mengenai KUR dan UMI, perform band, dan masih banyak lagi. Selain itu terdapat juga berbagai layanan dalam bentuk booth untuk mendukung para pelaku UMKM seperti booth penyampaian informasi KUR dan Pembiayaan UMi dari DJPb dan Bank serta penyalur KUR dan UMi, booth penyampaian informasi Validasi NIK untuk NPWP, pelaporan SPT dan perpajakan lainnya dari DJP, klinik Ekspor dan layanan kepabeanan dan cukai dari DJBC, booth penyampaian informasi layanan lelang dari DJKN dan booth konsultasi dan pendampingan UMKM dari PKN STAN. Sugiyarto berharap dengan dilaksanakan kegiatan Bazar UMKM ini dapat membuat komoditas UMKM semakin dikenal masyarakat dan UMKM yang membutuhkan konsultasi dapat terlayani dan dapat naik kelas.
Para pelaku UMKM yang hadir di bazar tersebut sangat antusias dan bersemangat dalam mempromosikan produk-produk mereka. Banyak produk unik dan kreatif yang ditawarkan, mulai dari makanan dan minuman khas daerah hingga kerajinan tangan. Pada saat melakukan Bazar, UMKM Banyuasri dan Bilvie Food yang merupakan UMKM Binaan Kementerian Keuangan menyampaikan bahwa pihak mereka sangat berterimakasih kepada Kementerian Keuangan karena selama ini telah memfasilitasi dan menjembatani para pelaku UMKM untuk melakukan pelatihan, mengikuti bazar dan juga diikutkan dalam kegiatan pameran di Hongkong. UMKM Banyuasri dan Bilvie Food berharap agar Kerjasama dengan Kementerian Keuangan dapat berlanjut sehingga produk mereka bisa terus berkembang bahkan Go International.
Mendukung hal-hal diatas. Kepala Kanwil Bea Cukai Banten Rahmat Subagio, dikesempatan terpisah menyampaikan, “UMKM adalah salah satu pilar utama dalam perekonomian Indonesia. Kami berharap melalui kegiatan ini, UMKM dapat terus tumbuh dan berkembang serta dapat memberikan kontribusi yang lebih besar lagi bagi perekonomian nasional khususnya di Provinsi Banten.”
Kegiatan bazar UMKM yang diadakan oleh Kementerian Keuangan Provinsi Banten ini menjadi bukti nyata bahwa pemerintah terus berupaya untuk memberikan dukungan dan meningkatkan pengembangan UMKM di Indonesia. Dukungan dan pengembangan UMKM akan terus menjadi fokus pemerintah dalam upaya meningkatkan perekonomian nasional. Semoga kegiatan seperti ini dapat terus dilakukan dan dapat memberikan dampak yang positif bagi perekonomian Indonesia.