Kolaborasi Bea Cukai dan Bank Indonesia Dukung UMKM

Tangerang Selatan (20/5) – Guna mensosialisasikan dukungannya kepada UMKM yang siap eskpor, Kanwil Bea Cukai Banten aktif ikut serta dalam Expo Karya Kreatif Banten (KKB) yang berlangsung di Summarecon Mall Serpong pada 20 s.d 22 Mei 2022.

Dukungan tersebut dilakukan dengan memberikan penjelasan ketentuan kepabeanan dan cukai kepada para peserta expo, baik di Booth Kanwil Bea Cukai Banten maupun dengan aktif mendatangi setiap booth peserta baik yang baru buka usaha atau yang sudah lama berkecimpung di dunia bisnis yang ada di expo tersebut. Juga dengan memberikan penjelasan dalam talkshow  dengan menggandeng Kantor Pengawasan dan Pelayanan Utama Bea dan Cukai Tipe C Soekarno Hatta sebagai narasumber.

Talkshow dengan tema UMKM Dari Tanah Jawara Mendunia menghadirkan narasumber Yoedha M Hanafi Kepala Seksi Pabean dan Cukai III. Antusiasme audience dibuktikan dengan pertanyaan yang diajukan seperti bagaimana UMKM dapat tahu kebutuhan negara asing akan produk UMKM, dan lain sebagainya. Yang dijawab narasumber dengan informasi bahwa Bea Cukai berkoordinasi dengan atase perwakilan Bea dan Cukai di negara lain seperti Hongkong, Jepang, Singapura, Belgia, dan Australia untuk mendapatkan informasi potensi pasar dan menghubungkan UMKM dengan pengusaha di negara-negara tersebut.

Hal lain yang juga banyak ditanyakan pada booth Bea Cukai adalah terkait larangan dan pembatasan produk ekspor, pembiayaan ekspor, pajak eskpor dan bagaimana agar aman melakukan ekspor agar tidak menjadi korban penipuan.

Expo sendiri diselenggarakan oleh Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Banten. Opening dan Kick Off dilakukan pada Jumat, 20 Mei 2022, dibuka oleh Pejabat Gubernur Banten Al Muktabar, didampingi Kepala Perwakilan BI Banten Imaduddin Sahabat dan jajarannya.

Sekitar kurang lebih 80 UMKM yang menghasilkan bermacam-macam produk dari berbagai Kota dan Kabupaten di Provinsi Banten ikut serta dalam Expo KKB.

Rahmat Subagio Kepala Kanwil Bea Cukai Banten yang turut hadir dalam pembukaan expo mengatakan bahwa Bea Cukai sangat mendukung adanya expo ini karena dapat membantu proses pengenalan dan pemasaran produk-produk UMKM di Provinsi Banten.

Selanjutnya Rahmat Subagio menyampaikan, “Dalam expo ini, Bea Cukai juga turut serta mengisi booth yang telah disediakan. Kami membuka ruang konsultasi kepada UMKM dan  pengunjung pameran terkait informasi kepabeanan dan cukai baik mengenai tatalaksana ekspor, impor, maupun fasilitas kepabeanan dan cukai yang diberikan pemerintah melalui Bea Cukai. Pada kesempatan ini kami mengucapkan terimakasih kepada Perwakilan BI Banten yang telah memberikan kesempatan kepada Bea Cukai untuk hadir di booth dan menjadi narasumber dalam talkshow.”

“Bea Cukai Banten selalu siap memfasilitasi UMKM, khususnya yang berorientasi ekspor, dengan harapan dapat meningkatkan pemasaran produknya ke mancanegara. Baik dalam hal dukungan pemahaman ketentuan ekspor, pendampingan dalam pembuatan dokumen ekspor, maupun mempertemukan dengan pembeli diluar negeri lewat program bussines matching bekerjasama dengan perwakilan Bea Cukai di luar negeri.” Tutup Rahmat Subagio mengakhiri penjelasannya.

Kolaborasi dan sinergi antar instansi perlu terus ditingkatkan untuk mendorong pengembangan UMKM, khususnya dalam mendukung program Pemulihan Ekonomi Nasional lewat pemberdayaan usaha yang dilakukan oleh masyarakat kecil. Bea Cukai akan terus melakukan berbagai upaya untuk dapat berperan aktif meningkatkan perekonomian masyarakat.