Serang, 24/02/2021. Kanwil DJBC Banten merealisasikan Program Kegiatan Roadshow Kehumasan yang berlokasi di aula Lt 2 Kanwil DJKN Banten. Kegiatan tersebut diikuti oleh perwakilan unit kehumasan dari setiap satuan kerja Kementerian Keuangan yang berada di Provinsi Banten seperti Kanwil DJBC, DJKN, DJP, dan DJPb, serta turut hadir humas KPU BC Soekarno-Hatta.
Kanwil DJBC banten dipimpin Kabid Fasilitas Kepabeanan dan Cukai Moh. Saifuddin, lalu berturut-turut ikut mendampingi Kepala Seksi Bimbingan Kepatuhan dan Humas Rinto Setiawan, Kepala Seksi PLI Bea Cukai Merak Agung Andrianto, Kepala Seksi PLI Bea Cukai Tangerang Anton Mawardi dan Fryscilia Pelaksana Pemeriksa.
Kakanwil DJKN Banten, Nuning Sri Rejeki Wulandari, yang juga menjabat sebagai Kepala Perwakilan Kementerian Keuangan Provinsi Banten membuka kegiatan Roadshow Kehumasan yang bertemakan Upaya Perwakilan Kementerian Keuangan dalam mendukung Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN); Asistensi kepada UMKM dan Stakeholder. Dalam sambutannya, Nuning mengapresiasi roadshow kehumasan yang dilakukan oleh Kanwil DJBC Banten. “Kegiatan Roadshow Kehumasan yang dilaksanakan ini sungguh bermanfaat. Komunikasi dan koordinasi yang baik antar satker Kementerian Keuangan diharapkan dapat terjalin sehingga menguatkan sinergi. Semoga dalam acara ini dapat dirumuskan acara-acara yang akan dieksekusi bersama hingga dapat terlaksana program kerja kehumasan yang selaras.” Ujar Nuning.
Dalam acara kali ini Kanwil DJBC Banten dan Kanwil DJP Banten telah mempersiapkan presentasi untuk dipaparkan kepada peserta yang hadir. Humas Bea Cukai Banten mendapatkan kesempatan pertama untuk memaparkan presentasi, yang diawali dengan tujuan diadakannya Roadshow Kehumasan, yaitu terciptanya hubungan yang harmonis dan saling menguntungkan serta sinergitas yang lebih baik, tercapainya pemahaman akan tugas dan fungsi masing-masing, peningkatan kinerja masing-masing unit kehumasan dan aksi nyata Perwakilan Kemenkeu Banten dukung program PEN (Asistensi kepada UMKM dan Stakeholder).
Selanjunya dijelaskan pula profil Kantor Wilayah DJBC Banten, jumlah perusahaan yang telah memanfaatkan fasilitas kepabeanan dan cukai, dan juga 3 hal sebagai aksi nyata Kanwil DJBC Banten dalam mendukung Program Pemulihan Ekonomi Nasional. Tiga hal tersebut yaitu pemberian relaksasi peraturan dan insentif fiskal, simplifikasi regulasi dan prosedur kepabeanan, dan peningkatan ekspor dan pemberdayaan IKM.
Disampaikan pula dokumentasi aksi nyata dukung tersebut, berupa asistensi dan dukungan ekspor kepada PT Bintang Satu Production, perusahaan yang memproduksi dan telah mengekspor produk kerajinan dari kulit reptil seperti tas, sepatu, dan kerajinan kulit lainnya yang mendapatkan Fasilitas Kite IKM dari KPPBC TMP A Tangerang. Lalu asistensi dan dukungan ekspor kepada PT Follow Me, produsen dan eksportir parfum. Dijelaskan pula sinergi dan kerjasama yang sedang dibangun dengan Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) dalam rangka memperkuat dukungan kepada Stakeholder, khususnya UMKM agar mampu bertahan di tengah pandemi Covid 19 dan mengembangkan produknya untuk pasaran internasional. Sebagai dukungan Program PEN diusulkan pembentukan Satelite Office (Rumah Solusi) bersama yang dapat mensinergikan dukungan satker Kemenkeu kepada pelaku usaha. Mengakhiri paparannya disampaikan pula Program Kerja Kehumasan Kanwil DJBC Banten 2021 yang diharapkan dapat disinergikan dengan program kerja Humas Satker-satker Kemenkeu di Provinsi Banten.
Pemaparan selanjutnya disampaikan oleh Ida R. Laila Kepala Seksi Kerja Sama dan Hubungan Masyarakat Kanwil DJP Banten. Ida membuka pemaparan terkait pencitraan, yaitu melalui media sosial, Tax Gathering (acara rutin tahunan), dan menyelenggarakan perlombaan pada hari-hari penting pajak & Kemenkeu. Dalam mengelola media social didasari oleh Kep-701/PJ/2019 (Taxmin). DJP juga memiliki berbagai macam platform yang dapat diakses, yaitu Instagram, Twitter, Facebook, Youtube, Podcast & Spotify. Selain di sebarluaskan melalui platform media sosial tersebut, kontribusi konten juga disebarluaskan di laman P2 Humas dan website DJP.
Untuk menguatkan peran kehumasan di Kementerian Keuangan, DJP melakukan berbagai macam terobosan seperti kerjasama dengan Pemerintah Daerah, Kampus, Instansi Pemerintah lainnya, Bank Indonesia, Kantor Pos dan lain sebagainya. Selanjutnya DJP melakukan branding instansi sesuai dengan KMK-617/KMK.01/2020. Dan yang terakhir, melakukan Change Management (SMO Mei 2021).
Pada kesempatan yang sama Humas Kanwil DJPb menyampaikan bahwa mereka memiliki program kerja yang juga mendukung program PEN yaitu pencairan dana desa dan penyaluran pembiayaan Ultra Mikro (Umi) kepada pelaku usaha ultramikro atau Kredit Usaha Rakyat (KUR). Begitu pula Humas Kanwil DJKN menyampaikan bahwa dalam dukungannya kepada Program PEN DJKN melakukan program pemberian kesempatan penyewaan lahan, penjualan hasil usaha melalui lelang dan pemanfaatan idle asset untuk disewakan kepada pengusaha. Kepala Seksi PLI KPU BC Soekarno Hatta, Lucia Itaning juga menyampaikan bahwa sangat mendukung Program PEN, dan siap untuk berkoordinasi terkait kebutuhan informasi ekspor melalui Bandara Soekarno Hatta.
Mengakhiri acara tersebut, disepakati beberapa program kerja yang akan dilakukan bersama-bersama antara lain kegiatan sosial kepada masyarakat, kegiatan sosialisasi terkait dukungan program PEN, dan kemungkinan terbentuknya Satelite Office (Rumah Solusi) PEN dimana seluruh satker Kemenkeu akan terlibat didalamnya.
“Acara Roadshow Kehumasan ini merupakan wadah kolaborasi dan saling dukung antar instansi pemerintah dalam menyebarluaskan dan meluruskan informasi kepada masyarakat. Humas Pemerintah tidak bisa berjalan sendiri karena di masyarakat telah berkembang komunikasi partisipasi. Diperlukan sinergi dan kolaborasi Humas Pemerintah, baik pusat maupun daerah untuk menyebarluaskan informasi yang benar.” Tutup Saifuddin, Kepala Bidang Faslitas Kepabeanan dan Cukai Kanwil Bea Cukai Banten.